Minggu, 07 Februari 2010

Seni - Batik, Keris, dan Wayang Jadi Warisan Dunia

Batik, Keris, dan Wayang Jadi Warisan Dunia
JAKARTA, (PR).-

Tiga mata budaya Indonesia resmi dimasukkan ke dalam daftar warisan
dunia dan kemanusiaan kategori nonbenda oleh United Nations
Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO). Ketiga
mata budaya tersebut adalah batik, keris, dan wayang.

Secara resmi, sertifikat UNESCO untuk ketiga mata budaya tersebut
diserahkan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa didampingi Duta Besar
Indonesia untuk UNESCO, Tresna Dermawan Kunaefi kepada Menteri
Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono dan Menteri Budaya dan
Pariwisata Jero Wacik. Penyerahan sertifikat tersebut juga disaksikan
Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu di Kantor Menko Kesra, Jln.
Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (5/2).

Selain tiga sertifikat mata budaya tersebut, Marty juga menyerahkan
satu sertifikat lainnya yaitu untuk program pendidikan dan pelatihan
pelestarian batik di Museum Batik Pekalongan yang dianugerahkan
UNESCO. Program diklat batik tersebut dinilai penting untuk
pelestarian budaya batik di dunia.

"Diklat ini telah dinominasikan sebagai best practices untuk
pelestarian warisan budaya tak benda. Best practices ini kemudian
memperoleh projek elaborasi dari UNESCO untuk persiapan buku, film,
dan bahan pameran untuk roadshow promosi yang akan dibawa keliling
dunia oleh UNESCO," kata Marty.

Menurut Tresna Dermawan, batik Indonesia berhasil menyabet gelar
nominasi terbaik di antara 111 nominasi yang diterima Sekretariat
UNESCO. Sebab, manajemen pemeliharaan budaya batik itu dijamin melalui
sistem pendidikan di Indonesia.

"Itu yang menjadikan batik sebagai yang terbaik dari 111 usulan karena
kita tidak sekadar mendaftarkan, tetapi menentukan cara menjaganya
melalui pendidikan," ujarnya. (A-156)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar